Gardena-B : P 835 / DEPTAN / VI / 2009
Gardena-D : P 271 / DEPTAN-PPI / IV / 2007
Gardena Cair : L 1539/DEPTAN-PPVTPP/IV/2011
GARDENA merupakan pupuk daun komplit yang mengandung unsur hara makro dan mikro lengkap yang dibutuhkan oleh tanaman untuk pertumbuhan, perkembangan organ dan meningkatkan produksi serta kualitas hasil panen.
GARDENA B [6 - 32 - 35]
Diserap tanaman untuk mempercepat perkembangan organ - organ tanaman, merangsang pembentukan bunga dan buah. Meningkatkan kuantitas dan kualitas hasil panen (warna, rasa & hasil panen).
Unsur hara makro : Nitrogen (N) = 6% ; Fosfat (P2O5) = 32% dan Kalium (K2O) = 35%
Keunggulan :
- Berbentuk tepung sehingga lebih cepat larut dalam air.
- Mudah diserap dengan sempurna oleh tanaman.
Anjuran pemakaian :
- Campurkan 15 - 25 gram dengan 10 liter air.
- Semprotkan ke seluruh permukaan daun secara merata, serta pada bagian-bagian tanaman yang lain, saat tanaman mulai memasuki fase pembungaan dan pembuahan (fase generatif) sampai panen.
- Penyemprotan sebaiknya dilakukan pada pagi atau sore hari.
- Lakukan penyemprotan ulang setiap 7 - 10 hari.
GARDENA D [30 - 10 - 10]
Diserap tanaman untuk merangsang pertumbuhan tunas , daun dan mempercepat pertumbuhan vegetatif tanaman. Dapat meningkatkan pembentukan klorofil daun sehingga daun tampak lebih hijau dan tebal.
Unsur hara makro : Nitrogen (N) = 30% ; Fosfat (P2O5) = 10% dan Kalium (K2O) = 10%
Keunggulan :
- Berbentuk tepung sehingga lebih cepat larut dalam air.
- Mudah diserap dengan sempurna oleh tanaman.
Anjuran pemakaian :
- Campurkan 15 - 25 gram dengan 10 liter air.
- Semprotkan ke seluruh permukaan daun secara merata, serta pada bagian-bagian tanaman yang lain, mulai masa pertumbuhan sampai memasuki fase pembungaan (fase generatif).
- Penyemprotan sebaiknya dilakukan pada pagi atau sore hari.
- Lakukan penyemprotan ulang setiap 7 - 10 hari.
GARDENA CAIR [11 - 8 - 6]
Merangsang pertumbuhan tunas-tunas baru, meningkatkan klorofil daun, sehingga daun lebih subur dan produktif.
Unsur hara makro : Nitrogen (N) = 11% ; Fosfat (P2O5) = 8% dan Kalium (K2O) = 6%
Mamigro
No Pendaftaran :
MAMIGRO NPK SPESIAL : P 1536/DEPTAN-PPVTPP/IV/2011
MAMIGRO SUPER P : P 1537/DEPTAN-PPVTPP/IV/2011
MAMIGRO SUPER N : P 1538/DEPTAN-PPVTPP/IV/2011
MAMIGRO CAIR : P 1539/DEPTAN-PPVTPP/IV/2011
MAMIGRO adalah pupuk daun komplit yang pembuatannya disesuaikan dengan kebutuhan tanaman yang terdiri dari unsur hara makro seperti : N, P, K, Ca, Mg dan S, unsur hara mikro seperti Cu, Co, B, Mo, Mn, Zn, dan unsur-unsur hara lainnya yang diperlukan dalam pertumbuhan dan perkembangan tanaman.
MAMIGRO NPK SPESIAL [21 + 21 + 21]
Nitrogen (N) = 21% ; Fosfat (P2O5) = 21% dan Kalium (K2O) = 21%
Diserap tanaman untuk mempercepat pertumbuhan tunas-tunas baru serta merangsang
pembentukan bunga dan buah (Vegetatif dan Generatif).
Kelebihan :
- Berbentuk tepung sehingga lebih cepat larut dalam air.
- Mudah diserap dengan sempurna oleh tanaman.
Anjuran pemakaian :
- Campurkan 15 - 25 gram dengan 10 liter air.
- Semprotkan ke seluruh permukaan daun secara merata, serta pada bagian - bagian tanaman yang lain.
- Penyemprotan sebaiknya dilakukan pada pagi atau sore hari.
- Lakukan penyemprotan ulang setiap 7 - 10 hari.
(Dapat dicampur dengan pestisida lain kecuali yang bersifat alkalis kuat)
MAMIGRO SUPER P [12 + 27 + 23]
Unsur hara makro : Nitrogen (N) = 12% ; Fosfat (P2O5) = 27% dan Kalium (K2O) = 23%
Diserap tanaman untuk mempercepat perkembangan organ-organ generatif tanaman, merangsang pembentukan bunga dan buah. Meningkatkan kuantitas dan kualitas hasil panen (warna, rasa & total hasil panen).
Kelebihan :
- Berbentuk tepung sehingga lebih cepat larut dalam air.
- Mudah diserap dengan sempurna oleh tanaman.
Anjuran pemakaian :
- Campurkan 15 - 25 gram dengan 10 liter air.
- Semprotkan ke seluruh permukaan daun secara merata, serta pada bagian - bagian tanaman yang lain, saat tanaman mulai memasuki fase pembungaan dan pembuahan (fase generatif) sampai panen.
- Penyemprotan sebaiknya dilakukan pada pagi atau sore hari.
- Lakukan penyemprotan ulang setiap 7 - 10 hari.
(Dapat dicampur dengan pestisida lain kecuali yang bersifat alkalis kuat)
MAMIGRO SUPER N [25 + 6 + 6]
Unsur hara makro : Nitrogen (N) = 25% ; Fosfat (P2O5) = 6% dan Kalium (K2O) = 6%
Diserap tanaman untuk merangsang pertumbuhan tunas, daun dan mempercepat pertumbuhan vegetatif tanaman. Dapat meningkatkan pembentukan klorofil daun sehingga daun tampak lebih hijau dan tebal.
Kelebihan :
- Berbentuk tepung sehingga lebih cepat larut dalam air.
- Mudah diserap dengan sempurna oleh tanaman.
Anjuran pemakaian :
- Campurkan 15 - 25 gram dengan 10 liter air.
- Semprotkan ke seluruh permukaan daun secara merata, serta pada bagian - bagian tanaman yang lain, mulai masa pertumbuhan sampai memasuki fase pembungaan (fase generatif).
- Penyemprotan sebaiknya dilakukan pada pagi atau sore hari.
- Lakukan penyemprotan ulang setiap 7 - 10 hari.
(Dapat dicampur dengan pestisida lain kecuali yang bersifat alkalis kuat)
MAMIGRO CAIR [12 - 9 - 6]
Diserap tanaman untuk merangsang pembentukan tunas-tunas baru, meningkatkan pembentukan hijau daun, sehingga daun tampak lebih hijau, lebat dan subur.
Nitrogen (N) = 12% ; Fosfat (P2O5) = 9% dan Kalium (K2O) = 6%
Anjuran pemakaian :
MAMIGRO NPK SPESIAL : P 1536/DEPTAN-PPVTPP/IV/2011
MAMIGRO SUPER P : P 1537/DEPTAN-PPVTPP/IV/2011
MAMIGRO SUPER N : P 1538/DEPTAN-PPVTPP/IV/2011
MAMIGRO CAIR : P 1539/DEPTAN-PPVTPP/IV/2011
MAMIGRO adalah pupuk daun komplit yang pembuatannya disesuaikan dengan kebutuhan tanaman yang terdiri dari unsur hara makro seperti : N, P, K, Ca, Mg dan S, unsur hara mikro seperti Cu, Co, B, Mo, Mn, Zn, dan unsur-unsur hara lainnya yang diperlukan dalam pertumbuhan dan perkembangan tanaman.
MAMIGRO NPK SPESIAL [21 + 21 + 21]
Nitrogen (N) = 21% ; Fosfat (P2O5) = 21% dan Kalium (K2O) = 21%
Diserap tanaman untuk mempercepat pertumbuhan tunas-tunas baru serta merangsang
pembentukan bunga dan buah (Vegetatif dan Generatif).
Kelebihan :
- Berbentuk tepung sehingga lebih cepat larut dalam air.
- Mudah diserap dengan sempurna oleh tanaman.
Anjuran pemakaian :
- Campurkan 15 - 25 gram dengan 10 liter air.
- Semprotkan ke seluruh permukaan daun secara merata, serta pada bagian - bagian tanaman yang lain.
- Penyemprotan sebaiknya dilakukan pada pagi atau sore hari.
- Lakukan penyemprotan ulang setiap 7 - 10 hari.
(Dapat dicampur dengan pestisida lain kecuali yang bersifat alkalis kuat)
MAMIGRO SUPER P [12 + 27 + 23]
Unsur hara makro : Nitrogen (N) = 12% ; Fosfat (P2O5) = 27% dan Kalium (K2O) = 23%
Diserap tanaman untuk mempercepat perkembangan organ-organ generatif tanaman, merangsang pembentukan bunga dan buah. Meningkatkan kuantitas dan kualitas hasil panen (warna, rasa & total hasil panen).
Kelebihan :
- Berbentuk tepung sehingga lebih cepat larut dalam air.
- Mudah diserap dengan sempurna oleh tanaman.
Anjuran pemakaian :
- Campurkan 15 - 25 gram dengan 10 liter air.
- Semprotkan ke seluruh permukaan daun secara merata, serta pada bagian - bagian tanaman yang lain, saat tanaman mulai memasuki fase pembungaan dan pembuahan (fase generatif) sampai panen.
- Penyemprotan sebaiknya dilakukan pada pagi atau sore hari.
- Lakukan penyemprotan ulang setiap 7 - 10 hari.
(Dapat dicampur dengan pestisida lain kecuali yang bersifat alkalis kuat)
MAMIGRO SUPER N [25 + 6 + 6]
Unsur hara makro : Nitrogen (N) = 25% ; Fosfat (P2O5) = 6% dan Kalium (K2O) = 6%
Diserap tanaman untuk merangsang pertumbuhan tunas, daun dan mempercepat pertumbuhan vegetatif tanaman. Dapat meningkatkan pembentukan klorofil daun sehingga daun tampak lebih hijau dan tebal.
Kelebihan :
- Berbentuk tepung sehingga lebih cepat larut dalam air.
- Mudah diserap dengan sempurna oleh tanaman.
Anjuran pemakaian :
- Campurkan 15 - 25 gram dengan 10 liter air.
- Semprotkan ke seluruh permukaan daun secara merata, serta pada bagian - bagian tanaman yang lain, mulai masa pertumbuhan sampai memasuki fase pembungaan (fase generatif).
- Penyemprotan sebaiknya dilakukan pada pagi atau sore hari.
- Lakukan penyemprotan ulang setiap 7 - 10 hari.
(Dapat dicampur dengan pestisida lain kecuali yang bersifat alkalis kuat)
MAMIGRO CAIR [12 - 9 - 6]
Diserap tanaman untuk merangsang pembentukan tunas-tunas baru, meningkatkan pembentukan hijau daun, sehingga daun tampak lebih hijau, lebat dan subur.
Nitrogen (N) = 12% ; Fosfat (P2O5) = 9% dan Kalium (K2O) = 6%
Anjuran pemakaian :
Sumber :tanindo